Daripada memaki kegelapan

Lebih baik nyalakan lilin (cahaya)~

Begitulah kata singkat yang pernah kubaca 

Dan kamu mengingatkan kata itu

Pada cahaya lilin sebagai hadiah perpisahan kita

Seharusnya kamu tidak memberikan 2 lilin untukku

Tapi itu untukmu

Untuk menerangi jalan takdir masing-masing dari kita yang terbaik

Terimakasih atas hadiah manis yang kau berikan

Menerangi gelap pikirku

Menerangi hatiku yang gelap

Menerangi penyesalan yang harus nya tidak terjadi

My Dear,

Bangkitlah dari keterpurukan mu

Semangat lah

Tersenyumlah

Kuatlah

Aku tahu kamu bisa

Meski kamu menghindari ku

Meski kamu berusaha membuang ku dari hidupmu

Aku baik-baik saja

Aku masih melihatmu

Melihatmu menangis dalam diam

Melihatmu tertatih, limbung, linglung, shock

Melihat langkahmu yang kamu paksa untuk bergerak

Aku tahu,

Beberapa hal yang terlewat atau kamu sembunyikan kemarin dari ku

Namun aku diam

Lelah, sedih, sakit, dan semua penyesalan yang bergerak seperti film tragedi yang memukulmu

Meski sedikit saja,

Apakah yang kurasakan itu keliru?

My Dear,

Aku tidak akan mengganggumu

Aku akan pergi sejenak

Sampai kau pulih

Entah kita akan bertemu lagi atau tidak,

Itu tergantung dirimu

Tergantung jalan takdir kita

Sayangku,

Aku baik-baik saja

Aku melihat mu

Aku menemani mu

Meski ada batas diantara kita

Meski sedikit,

Aku mengerti apa yang kamu alami

Merasakan rasa gundahmu

Kenangan bersamamu

Hanyalah kenangan indah

Yang lainnya hilang bersama tangisku

Bagaimana denganmu?

Aku tahu kamu menghindari ku

Membuang muka ketika bersua

Hadapilah,

Dan percaya bahwa kamu akan baik-baik saja

Aku tidak peduli jika kamu membenciku

Karena awal bertemu baik-baik

Tentu saja akhirnya akan baik-baik saja

Aku berharap kamu selalu baik

Berdoa agar kamu selamat

Dan yang terbaik untukmu

Maafkan aku cintaku,

Aku tak mampu berada di sisimu lagi